setelah sebelumnya penulis memposting artikel dengan judul (Sistem Sadap Karet yang Benar) kali ini ini penulis akan mundur kebelakang untuk penulisan artikel tentang (Penanaman Karet), silahkan dibaca, dipahami, dan diterapkan.
1.
Perencanaan
Persiapan penanaman karet
dimulai dengan menentukan waktu tanam dan luas tanaman yang akan ditanam supaya
sesuai dengan kebutuhan yang ada dilapangan. Kegiatan
Perancanaan meliputi:
a.
Pemilihan Bibit
Pemilihan
bibit yang akan ditanam diperlukan untuk menyesuaikan dengan keadaan lapangan
sehingga bibit yang ditanam nantinya sesuai dengan topografi lahan dan jenis
tanah.
b.
Peralatan
Peralatan
penanaman adalah kendaraan untuk transportasi, cangkul, dan sabit / parang.
c.
Tenaga Kerja
Tenaga
Kerja yang digunakan untuk kegiatan penanaman karet ini disesuaikan
dengan yang dibutuhkan di lapangan.
2. Pengorganisasian, Pengarahan dan Pengawasan
Pengorganisasian
penanaman dilaksanakan oleh asisten divisi dengan berdiskusi ke manager dan
asisten pembibitan untuk menentukan klon tanaman karet yang akan ditanam dan
waktu tanam yang sesuai. Pengarahan dilaksanakan oleh mandor sehingga
pengerjaan penanaman sesuai dengan
target untuk kemudian periksa kembali oleh asisten divisi terhadap hasil
kinerja kegiatan penanaman.
1.2.2.1 Persiapan
Tanam
Pemasangan ajir tanam
dilakukan setelah tumbang pohon dan perun selesai. Bahan yang diperlukan untuk
ajir tanam adalah bambu 1 m untuk ajir tanam dan ukuran 3 m untuk ajir kepala
serta tali sling untuk ukuran jarak tanaman. Jarak tanam yang digunakan adalah
6 m x 3 , dengan arah utara selatan untuk kemiringan ≤ 17 % dan arah kontur /
teras pada lahan kemiringan ≥ 17 % dengan jarak 3 m antar ajir tanam.
1.2.2.2 Lubang
Tanam
Pembuatan lubang tanam
dilakukan pada areal yang sudah bersih dari sampah – sampah bekas tebangan.
Lubang tanam dibuat pada ajir tanan yang sudah dipancang. Pembuatan lubang
tanam dapat menggunakan cangkul. Ukuran lubang tanam adalah 60 cm x 60 cm x 60
cm. setiap lubang tanam harus bersih dari kayu, akar, serta sampah bekas
tunggul untuk menghindari jamur akar putih. Pisahkan tanah galian antara top
soil dan sub soil.
1.2.2.3 Tanam
karet
Penanaman karet
dilakukan awal musim penghujan, saat tersebut merupakan awal yang baik /
optimal untuk memulai penanaman.
Cara penanaman bibit
karet adalah sebagai berikut:
-
Sobek dasar polybag dengan silet / cutter
-
Masukkan bibit karet polybag ke dalam lubang tanam.
-
Sobek vertical plastik polybag
-
Angkat polybag dari dalam lubang
-
Tutup lubang dengan tanah galian top soil terlebih dahulu baru sub soil
-
Padatkan tanah dengan hati – hati
1.2.2.4 Tanam
Sisipan
Tanam untuk sisipan
dilakukan dengan tujuan menjaga jumlah populasi tanaman karet. Tanam untuk sisipan
ditanam ditengah gawangan dengan system 20 : 1 ( 20 tanaman pokok 1 tanaman
sisipan). Penanaman sisipan dimulai dan diutamakan ditanam dari pinggir blok
yang berbatasan dengan jalan. Waktu penanaman sisipan bersamaan dengan
penanaman karet.
sumber: laporan Magang M. Nasir Fakultas Pertanian Universitas Jambi 2015
SOP Budidaya Tanaman Karet PT. PP Bajabang Indonesia
sumber: laporan Magang M. Nasir Fakultas Pertanian Universitas Jambi 2015
SOP Budidaya Tanaman Karet PT. PP Bajabang Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar