Skala pengukuran merupakan kesepakatan yang
digunakan sebagai acuan untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada
dalam alat ukur, sehingga alat ukur tersebut bila digunakan dalam pengukuran
akan menghasilkan data kuantitatif. Contoh, timbangan dipasar sebagai alat ukur
saat membeli cabe, dibuat dengan skala ons atau gram dan akan menghasilkan data
kuantitatif berat cabe dalam bentuk ons atau gram.
Dengan alat pegukuran ini, maka nilai variabel yang
diukur dengan instrument tertentu dapat dinyatakan dalam bentuk angka, sehingga
akan lebih akurat, efisien, dan komunikatif.
Berbagai skala sikap yang dapat digunakan untuk
penelitian administrasi, pendidikan, dan social antara lain adalah:
1.
Skala Likert
2.
Skala Guttman
3.
Rating Scale
4.
Semantic
Deferential
Kelima jenis skala tersebut bila digunakan dalam
pengukuran, akan mendapatkan data interval, atau rasio. Hal ini tergantung pada
interval yang akan diukur.
disadur dari Buku Metode Penelitian Prof. Dr. Sugiyono